Hallo agan...Globalisasi yakni suatu proses yang menyeluruh atau populer diseluruh dunia dimana setiap orang tidak terikat oleh negara atau batas-batas wilayah, artinya setiap individu sanggup terhubung dan saling bertukar info dimanapun dan kapanpun melalui media elektronik maupun cetak.
Arus globalisasi yang melanda masyarakat kita telah terasa beresikonya dalam kehidupan kita sehari-hari. Penggunaan handphone, komputer, mobil, baju dan masakan yang sama dengan masyarakat di banyak sekali negara lain merupakan bukti adanya beresiko globalisasi terhadap kehidupan masyarakat. Dengan demikian seakan-akan tidak ada batas antara negara satu dengan negara lainnya. Sebenarnya banyak bukti-bukti beresiko globalisasi yang ada, memberikankut ini ada beberapa yang bisa kita lihat di sekitar kita.
Baca juga: 6 dampak globalisasi terhadap sikap masyarakat
Baca juga: 6 dampak globalisasi terhadap sikap masyarakat
1. Media Cetak dan Elektronik
Dengan adanya media cetak dan elektronik, produsen dengan memperringan dan sepele memmemberikankan info suatu produk kepada konsumen. Media cetak itu mencakup surat kabar, majalah, tabloid, selebaran iklan, dan lain-lain. Sedangkan media elektronik antara lain televisi, radio, dan internet. Di masa globalisasi ini, membuat iklan untuk memperkenalkan produk menjadi sangat penting supaya masyarakat mengenal produk yang ditawarkan.
Di dalam persaingan antar produsen, periklanan berperan penting dalam menunjang keberhasilan penjualan suatu produk. Di antaranya dengan memakai artis sebagai bintang iklan. Cara ini ludang kecepeh dampak dan imbastif alasannya yakni masyarakat ludang kecepeh berlalu dan silam mengenal artis yang membawakan produk tertentu. Tengoklah televisi yang menayangkan banyak sekali iklan dengan dibintangi seorang atau beberapa artis dikenal dan banyak digunakan.
2. Pariwisata
Dampak lain yang timbul dari arus globalisasi yakni gencarnya info mengenai pariwisata melalui teknologi komunikasi yang ada. Wisatawan mancanegara banyak berdatangan ke negara kita untuk mengunjungi banyak sekali objek wisata yang ada di Indonesia. Bahkan tidak hanya daerah wisata yang mencicipi beresikonya, penduduk sekitar daerah pun telah mencicipi manfaatnya, mulai dari peningkatan pendapatan yang mereka terima sampai lapangan kerja yang tersedia. Ini merupakan beresiko positif dari adanya dampak globalisasi.
Tahukah kamu, bahwa dengan adanya wisatawan mancanegara ini, menambah pendapatan negara kita? Para wisatawan mancanegara yang tiba ke Indonesia untuk menikmati keindahan alam dan budaya yang ada di negara kita ini, telah memmemberikankan laba yang besar bagi masyarakat dan negara kita.
Di masa globalisasi ini, masyarakat luas bisa mengetahui apa saja yang ada di luar sana, contohnya tempat wisata yang indah ibarat Bali, Lombok, dll. Dengan kemajuan komunikasi, transportasi dan info serta semakin maraknya pembangunan lembaga-lembaga pendidikan pariwisata di seluruh Inodensia, diperlukan sanggup mempersiapkan SDM yang ludang kecepeh baik serta membuka peluang yang luas untuk berafiliasi dengan banyak sekali pihak di dalam dan di luar negeri, terutama antara antara DTW dengan negara-negara yang potensial.
Adapun beberapa hal yang sanggup menjadi peluang bagi pengembangan pariwisata ketika ini, antara lain adalah: pertama, turunnya evaluasi mata uang rupiah terhadap dollar, sanggup memicu meningkatnya jumlah wisatawan. Kedua, adanya kecenderungan pihak wisawan ajaib sampaumur ini untuk berwisata dalam dimensi tradisonal, ibarat mengunjungi desa-desa yang mempunyai keunikan baik untuk sekedar mengunjungi maupun untuk wisata ilmiah . Ketiga, jumlah penduduk Indonesia yang jumlahnya ludang kecepeh dari 200 juta.
Adapun tantangannya adalah, Pertama, adanya memberikanta-memberikanta tantang kerusuhan, kebakaran hutan, dan kondisi lain yang kurang baik di Indonesia cukup menjadi komoditas yang laris dijual oleh negara-negara yang kurang bahagia dengan Indonesia. Hal ini merupakan tantangan bagi Indonesia untuk segera membuat keamanan. Kedua, sistem info yang kurang memadahi juga tantangan yang perlu menerima perhatian serius dalam pengelolaan pariwisata. Ketiga, duduk perkara SDM merupakan tantangan yang cukup berat bagi pengembangan pariwisata, alasannya yakni SDM sangat memilih segala sesuatu yang perhubungan dengan pariwisata.
Di masa globalisasi ini, masyarakat luas bisa mengetahui apa saja yang ada di luar sana, contohnya tempat wisata yang indah ibarat Bali, Lombok, dll. Dengan kemajuan komunikasi, transportasi dan info serta semakin maraknya pembangunan lembaga-lembaga pendidikan pariwisata di seluruh Inodensia, diperlukan sanggup mempersiapkan SDM yang ludang kecepeh baik serta membuka peluang yang luas untuk berafiliasi dengan banyak sekali pihak di dalam dan di luar negeri, terutama antara antara DTW dengan negara-negara yang potensial.
Adapun beberapa hal yang sanggup menjadi peluang bagi pengembangan pariwisata ketika ini, antara lain adalah: pertama, turunnya evaluasi mata uang rupiah terhadap dollar, sanggup memicu meningkatnya jumlah wisatawan. Kedua, adanya kecenderungan pihak wisawan ajaib sampaumur ini untuk berwisata dalam dimensi tradisonal, ibarat mengunjungi desa-desa yang mempunyai keunikan baik untuk sekedar mengunjungi maupun untuk wisata ilmiah . Ketiga, jumlah penduduk Indonesia yang jumlahnya ludang kecepeh dari 200 juta.
Adapun tantangannya adalah, Pertama, adanya memberikanta-memberikanta tantang kerusuhan, kebakaran hutan, dan kondisi lain yang kurang baik di Indonesia cukup menjadi komoditas yang laris dijual oleh negara-negara yang kurang bahagia dengan Indonesia. Hal ini merupakan tantangan bagi Indonesia untuk segera membuat keamanan. Kedua, sistem info yang kurang memadahi juga tantangan yang perlu menerima perhatian serius dalam pengelolaan pariwisata. Ketiga, duduk perkara SDM merupakan tantangan yang cukup berat bagi pengembangan pariwisata, alasannya yakni SDM sangat memilih segala sesuatu yang perhubungan dengan pariwisata.
3. Migrasi
Migrasi yakni perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya. Alasan penduduk untuk bermigrasi bisa bermacam-macam. Ada yang ingin memperoleh pekerjaan dan kehidupan yang ludang kecepeh baik di tempat lain sampai risikonya menetap, dan ada pula yang sementara untuk keperluan mencar ilmu atau bisnis. Perpindahan penduduk ini ditunjang dengan kememperringan dan sepelean teknologi transportasi yang semakin maju dan angkutan yang memadai.
Dampak Positif :
1. Daerah itu menjadi ludang kecepeh dikenal dan banyak digunakan, baik di kalangan daerah, negara maupun internasional (Pariwisata)
2. Berkurangnya tingkat pengangguran alasannya yakni lapangan pekerjaan banyak di bidang pariwisata
3. Jarak antar satu tempat dengan tempat lain semakin akrab (Transportasi)
4. Perjalanan menjadi ludang kecepeh efisien dengan memakai kendaraan modern (Transportasi)
Dampak Negatif :
1. Nilai-penilaian tradisional yang semakin terlupakan dengan adanya globalisasi (Macam kendaraan tradisional gitu)
2. Bertambahnya volume kendaraan (Transportasi)
3. Banyak orang meninggalkan pekerjaan tradisional ibarat petani untuk bekerja di bidang pariwisata (Pariwisata)
4. Lahan berkurang alasannya yakni dipakai untuk akomodasi pariwisata
4. Telekomunikasi
Kita mungkin pernah memakai Internet, untuk sekadar chating, mengirim email atau bermain games dengan orang di tempat yang jauh bahkan tidak kita kenal sekalipun. Dengan teknologi internet, kita mengenal teleconfrence yang memungkinkan seseorang yang saling berjauhan bisa bertatap muka. Perkembangan teknologi melalui satelit memmemberikankan tugas berarti untuk kemajuan telekomunikasi. Pengertian telekomunikasi itu sendiri yakni komunikasi yang dilakukan dari jarak jauh.
Ternyata banyak sekali beresiko yang bisa dirasakan dalam kehidupan masyarakat kita. Kenyataan ini menerangkan bahwa dampak globalisasi ini memmemberikankan manfaat yang besar bagi kita, walaupun tak dipungkiri pula ada beresiko negatif yang ditimbulkannya. yang kita harus lakukan yakni ambil baiknya dan hindari buruknya.
Demikian artikel 4 Bukti Pengaruh Globalisasi di Masyarakat semoga memberi manfaat.
Sumbur: wikipedia dan buku ips kelas 6
Advertisement