'/> 10 Kenampakan Alam Dan Keuntungannya Lengkap -->

Info Populer 2022

10 Kenampakan Alam Dan Keuntungannya Lengkap

10 Kenampakan Alam Dan Keuntungannya Lengkap
10 Kenampakan Alam Dan Keuntungannya Lengkap
Alangkah indahnya alam negeri kita Indonesia. Bagaimanakah kenampakan alam di kabupaten/kota tempat tinggal kalian? Apakah yang kalian ketahui wacana kenampakan alam? Kenampakan alam yaitu segala sesuatu yang ada di alam dan terbentuk oleh kejadian alam. Kenampakan alam yang sanggup kita lihat yaitu yang ada di permukaan bumi. Permukaan bumi terdiri atas daratan dan perairan. Di bab daratan terdapat banyak sekali macam bentangan alam, antara lain gunung, pegunungan, sungai, danau, dataran rendah, dataran tinggi dan pantai. Sedangkan bentangan alam di bab perairan berupa selat, maritim dan samudra. Secara umum manfaat kenampakan alam yaitu sebagai memberikankut.

a. Gunung

Alangkah indahnya alam negeri kita Indonesia 10 Kenampakan Alam dan Manfaatnya Lengkap

Gunung ada dua macam, yaitu gunung berapi dan gunung tidak berapi atau gunung mati. Gunung berapi terbentuk oleh lapisan material yang keluar dari perut bumi. Gunung berapi yang masih hidup atau aktif tanda-tanda yang tampak yaitu timbulnya ledakan atau letusan. Kegiatan gunung berapi diawasi oleh Jawatan Geologi. Jawatan ini mempunyai alat pencatat gempa bumi yang disebut seismograf. Beberapa bentuk gunung api, yaitu : gunung api kerucut (strato), gunung api Landai (Maar) dan gunung api Perisai (tameng). Bentuk ini dipengaruhi oleh letak dapur magma dan sifat magma yang keluar dari perut bumi.

Gunung mempunyai manfaat bermacam-macam, antara lain:
- gunung sanggup dijadikan sebagai tempat reciptaan
- material letusan gunung api dalam waktu lama sanggup menyuburkan tanah, pasirnya sanggup untuk materi bangunan
- gunung sebagai pengatur iklim dan penyimpan air
- keluarnya magma menjadikan terangkatnya barang tambang ke muka bumi. Salah satu gunung api di Indonesia yang sering meletus yaitu Gunung Merapi di Jawa Tengah.

Contoh Gunung-gunung di Indonesia
1. Gunung Leuser Nangroe Aceh Darussalam
2. Gunung Sibayak Sumatera Utara
3. Gunung Kerinci Sumatera Barat
4. Gunung Tinombala Sulawesi Tengah
5. Gunung Kaba Bengkulu
6. Gunung Krakatau Jawa Barat
7. Gunung Merapi Jawa Tengah
8. Gunung Semeru Jawa Timur
9. Gunung Beratus Kalimantan Timur
10. Gunung Kinibalu Kalimantan Barat
11. Gunung Tambora Nusa Tenggara Barat
12. Gunung Agung Bali
13. Gunung Mengkoka Sulawesi Tenggara
14. Gunung Kalimutu Nusa Tenggara Timur
15. Gunung Binaiya Maluku
16. Gunung Kwoka Papua


b. Pegunungan
Pegunungan yaitu daratan bergunduk-gunduk besar, luas, memanjang dan tinggi. Pegunungan terbentuk oleh gerakan pergeseran kulit bumi. Gerakan ini yaitu tenaga yang berasal dari dalam bumi. Pegunungan biasanya mempunyai ketinggian 700 meter atau ludang kecepeh di atas  permukaan air laut.  Daerah pegunungan udaranya sejuk dan segar.

Manfaat pegunungan antara lain:
- untuk perjuangan perkebunan bunga, sayuran dan tumbuhan industri,
- sebagai tempat peristirahatan, camping dan wisata alam, serta
- tempat tumbuh hutan sebagai kawasan pertolongan hewan dan makhluk hidup dan tumbuhan biar tidak punah.

Contoh pegunungan di indonesia
1. Bukit Barisan Sumatra
2. Schwaner, Meratus Kalimantan
3. Verbeek, Matarombea Sulawesi
4. Menoreh, Tengger Jawa
5. Jayawijaya, Kumafa Papua

c. Sungai
Sungai yaitu ajaran air yang mengalir di daratan. Sungai pada bab awal atau hulu berukuran kecil bermula dari kawasan pegunungan. Mengalir ke tempat yang ludang kecepeh rendah, alhasil bermuara di maritim atau danau. Makin erat ke arah maritim atau danau permukaan sungai makin melebar. Manfaat sungai bagi masyarakat sekitar antara lain:

- untuk irigasi mengairi sawah
- tempat memelihara ikan dengan memakai keramba
- sebagai prasarana transportasi dan perdagangan/pasar terapung,
- sanggup untuk pembangkit listrik.

Bendungan Sigura-gura di Sumatera Utara memanfaatkan sungai Asahan untuk pembangkit listrik. Dengan adanya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), kebutuhan listrik sanggup terpenuhi dan pembangunan di kawasan sekitarnya semakin maju.

Contoh sungai-sungai di indonesia
1. Peusangan Nangroe Aceh Darussalam
2. Asahan Sumatera Utara
3. Kampar Riau
4. Batanghari Jambi
5. Gumanti Sumatera Barat
6. Musi Sumatera Selatan
7. Ci Tarum Jawa Barat
8. Code Daerah spesial Yogjakarta
9. Bengawan Solo Jawa Tengah
10. Brantas Jawa Timur
11. Kapuas Kalimantan Barat
12. Mahakam Kalimantan Timur
13. Peguyaman Gorontalo
14. Rea Nusa Tenggara Barat
15. Cidurian Banten
16. Mamberamo Papua

d. Danau

Danau yaitu daratan yang cekung dan terisi oleh air. Pada umumnya genangan air danau relatif luas. Berdasarkan cara terbentuknya ada dua macam, yaitu danau buatan dan danau alam. Danau buatan yaitu danau yang dibentuk oleh insan dengan cara membendung ajaran sungai. Danau buatan sering disebut waduk. Danau alam yaitu danau yang terbentuk oleh kejadian alam, antara lain alasannya yaitu letusan gunung api, gerakan kulit bumi, dan pelarutan batuan kapur oleh air hujan. Danau yang berukuran relatif kecil disebut telaga, rawa, atau payapaya.


Manfaat danau atau waduk antara lain:
- menampung air hujan sehingga bisa mengurangi banjir,
- pengairan sawah dan industri
- tempat memelihara dan penangkapan ikan, dan
- untuk olahraga air dan reciptaan.

Contoh danau-danau di indonesia
1. Danau Laut Tawar Nangroe Aceh Darussalam
2. Danau Toba Sumatera Utara
3. Danau Maninjau, Singkarak Sumatera Barat
4. Danau Kerinci Jambi
5. Danau Jembawan Sumatera Selatan
6. Danau Ranau Lampung
7. Waduk atiluhur, Cirata, Saguling Jawa Barat
8. Waduk Gajahmungkur, Cacaban, Sempor Jawa Tengah
9. Waduk karangkates, Ngebel Jawa Timur
10.Danau Seriang, Luar, Bekuan Kalimantan Barat
11.Danau Sembuluh, Kemambui Kalimantan Tengah
12.Waduk Riamkanan Kalimantan Selatan
13.Danau Jempang, Melintang Kalimantan Timur
14.Danau Moat, Tondano Sulawesi Utara
15.Danau Limboto Gorontalo
16.Danau Tempe, Towuti, Matana Sulawesi Selatan
17.Danau Poso, Lindu Sulawesi Tengah
18.Danau Batur, Bratan, Buyan Bali
19.Danau Segara Anak Nusa Tenggara Barat
20.Danau Kelimutu (Tigawarna) Nusa Tenggara Timur
21.Danau Sentani, Wam, Tigi, Panisi, Amora Papua


e. Dataran Rendah
Dataran rendah yaitu kawasan yang relatif datar, yang mempunyai ketinggian kurang dari 500 meter di atas permukaan laut. Daerah dataran rendah umumnya terdapat banyak ajaran sungai, dan keadaan udaranya kepanasan. Manfaat dataran rendah sebagian besar untuk lahan pertanian  tumbuhan pangan dan perkebunan tebu atau kelapa.

f. Dataran Tinggi
Dataran tinggi yaitu kawasan yang relatif datar, yang mempunyai ketinggian ludang kecepeh dari 500 meter di atas permukaan laut. Udara di kawasan dataran tinggi sejuk dan dingin. Terbentuknya dataran tinggi alasannya yaitu desakan tenaga dari dalam bumi. Daerah dataran tinggi banyak dimanfaatkan untuk tempat peristirahatan dan lahan perkebunan tumbuhan industri, contohnya bunga, sayuran, teh, kopi, kina, dan sebagainya.

Di Indonesia terdapat beberapa dataran tinggi, sebagai memberikankut.
- Di Sumatera terdapat Dataran Tinggi Gayo, Dataran Tinggi Agam, Dataran Tinggi Rejang Lebong dan sebagainya.
- Di Jawa terdapat Dataran Tinggi Priangan, Dataran Tinggi Dieng, dan sebagainya.
- Di Kalimantan terdapat Dataran Tinggi Muller.
- Di Sulawesi terdapat Dataran Tinggi Minahasa, Dataran Tinggi Penreng, dan sebagainya.

g. Pantai
Pantai yaitu daratan di tepi laut. Bentuknya ada yang landai dan terjal. Pantai terbentuk antara lain alasannya yaitu mendapat dampak gerakan air laut, ibarat gelombang, pasang dan arus.

Pantai landai banyak dimanfaatkan antara lain:
- untuk perikanan dan tambak, hasilnya udang dan bandeng. Contohnya Pantai utara Jawa,
- untuk reciptaan dan olahraga atau objek wisata, contohnya Pantai Parangtritis di Yogyakarta dan Pantai Kuta di Bali
- untuk tambatan perahu-perahu nelayan, contohnya pantai Pacitan di Jawa Timur dan pantai Ayah di Jawa Tengah.

Pantai terjal atau curam biasanya terdapat goa-goa yang dihuni
burung walet. Sarang burung walet diambil oleh penduduk sekitar dan
dimanfaatkan sebagai materi masakan atau obat-obatan. Pantai
Karangbolong di Jawa Tengah banyak terdapat goa yang dihuni burung
walet. Indonesia sebagai negara kepulauan mempunyai garis pantai sepanjang 81.000 kilometer.

h. Selat
Selat yaitu perairan yang terdapat di antara pulau satu dengan pulau yang lain. Kedalamannya berkisar antara 200 meter hingga 1.000 meter. Manfaat selat antara lain sebagai jalur angkutan antarpulau. Alat angkutan yang dipakai yaitu kapal feri. Kapal ini termasuk kapal penumpang. 

Beberapa selat di wilayah Indonesia antara lain:
- selat Sunda, di antara pulau Jawa dan Sumatera,
- selat Karimata, terletak di antara pulau Sumatera dan Kalimantan,
- selat Makasar, terletak di antara pulau Kalimantan dan Sulawesi,
- selat Bali, terletak di antara pulau Jawa dan Bali, serta
- selat Alas, terletak di antara pulau Lombok dan Sumbawa.

i. Laut
Laut yaitu genangan air yang sangat luas dan dalam. Kedalamannya mencapai 1.000 meter atau ludang kecepeh. Sedangkan kedalaman maritim tepi antara 0 meter hingga 200 meter. Air maritim rasanya asin alasannya yaitu mengandung garam. Di dalam maritim terdapat banyak kehidupan, antara lain tumbuhan laut, kerang, dan berjenis-jenis ikan. Laut di Indonesia sangat luas, meludang kecepehi luas daratannya. Dua per tiga (2/3) wilayah Indonesia berupa maritim atau perairan. Laut di Indonesia antara lain Laut Jawa, Laut Sulawesi, Laut Flores, Laut Banda, Laut Buru, Laut Seram, dan sebagainya.

Manfaat maritim bagi kehidupan insan sangat banyak, antara lain:
- maritim merupakan penyumbang terjadinya hujan dan pengatur iklim
- air maritim diolah menjadi garam, contohnya di Sumenep Madura
- dari dalam maritim kita memperoleh berjenis-jenis ikan, kerang, dan rumput maritim yang sanggup diolah menjadi masakan dan obat-obatan, serta
- maritim juga dimanfaatkan untuk olahraga air, jalur transportasi, dan lain sebagainya.


j. Samudra
Samudra yaitu perairan yang luasnya meludang kecepehi luas laut. Kedalaman samudera ludang kecepeh dari 1.000 meter. Wilayah Indonesia diapit oleh dua samudra, yaitu Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Manfaat dengan luasnya perairan di sekitar kita menjadikan iklim yang menguntungkan, yaitu tidak terlalu kepanasan pada siang hari dan tidak terlalu masbodoh pada malam hari.
Demikian artikel berjudul 10 Kenampakan Alam dan Manfaatnya tidak ada yang kurang semoga bisa memberi manfaat bagi agan sekalian.

sumber: buku ips kls 4
Advertisement

Iklan Sidebar