Hallo Agan...Kali ini ane mau share postingan perihal pelajaran bahasa indonesia yaitu pengertian verba tidak ada yang kurang. Postingan ini saya buat sebab saya ingat bahan pelajaran yang disampaikan oleh guru bahasa indonesia saya, baiklah eksklusif saja kita ke topik pembahasan yaitu pengertian verba tidak ada yang kurang.
Pengertian kata kerja (verba)
Kata kerja atau disebut juga dengan verba yaitu suatu kata yang berfungsi untuk menjelaskan perihal suatu aktifitas atau suatu perbuatan/ aktivitas yang dilakukan oleh seseorang. Sehingga sanggup disimpulkan bahwa definisi kata kerja (verb) yaitu kata yang mempunyai fungsi untuk menjelaskan dan menunjukkan suatu tindakan seseorang (subjek).
Ciri-ciri verba :
Memiliki fungsi utama sebagai predikat atau sebagai inti predikat dalam kalimat.
contoh :
- Pencuri itu lari.
-Mereka sedang mencar ilmu di kamar
-Bom itu seharusnya tidak meledak
-Orang abnormal tidak akan suka kuliner Indonesia
- Verba belajar, meledak, dan suka berfungsi sebagai inti predikat
- Verba mengandung pengertian dan klarifikasi perbuatan ( agresi ), proses, atau keadaan yang bukan sifat
- Verba, khususnya yang berpengertian dan klarifikasi keadaan, tidak sanggup didiberi prefiks ter- yang berarti ‘paling ‘ mirip kata mati atau suka
- Pada umumnya verba tidak sanggup bergabung dengan kata kata yang menyatakan kesangatan contohnya sangat pergi, bekerja sekali
Jenis-jenis verba
Didalam kata kerja, kemudian terbagi menjadi dua macam atau dua jenis. Adapun macam/jenis kata kerja (verba) yaitu antara lain kata kerja transitif(verba transitif) dan kata kerja intransitif (verba taktransisif), diberikut penjelasannya :
Kata kerja transitif
1. Verba Transitif
Kata kerja transitif ( verba transitif) yaitu verba yang memerlukan nomina sebagai objekdalam kalimat aktif, dan objek itu sanggup berfungsi sebagai subjek dalam kalimat pasif.
Perhatikan teladan diberikut.
1. Ibu(s) sedang memmembersihkankan(p) kamar itu.(o)
2. Rakyat menyayangi pemimpin yang jujur.
3. Polisi harus memperlancar arus kemudian lintas.
4. Sekarang orang sukar mencari pekerjaan.
Verba Ekatransitif
Adalah verba transitif yang diikuti oleh satu objek
contoh : Ibu akan membeli baju
Saya sedang mencari pekerjaan
contoh lain : membawa membuktikan
mengerjakan merestui
membeli mengadili
memperbaiki mempermainkan
2. Verba Dwitransitif
Adalah verba yang dalam kalimat aktif sanggup diikuti oleh dua nomina, satu sebagai objek satu sebagai petidak ada yang kurang.
contoh : Saya sedang mencarikan adik saya pekerjaan
Ibu membelikan abang baju baru
contoh lain :membawakan membelikan
mencarikan menamai
menugasi mengirimi
menyerahi memanggil
3. Verba Semitransitif
Adalah verba yang objeknya boleh ada boleh tidak.
Contoh : Ayah sedang membaca koran. Kata koran boleh ada boleh tidak
Ayah sedang membaca
Contoh lain : makan, minum, menulis, menonton, menyimak, membaca
4. Verba Taktransitif
Verba taktransitif adalah verba yang tidak mempunyai nomina di belakangnya yang sanggup berfungsi sebagai subjek dalam kalimat pasif.
Perhatikan teladan diberikut.
1. Ayah sedang mandi.
2. Kami harus bekerja keras untuk membangun negara.
3. Petani di pegunungan bertanam jagung.( jagung = petidak ada yang kurang)
Verba mandi dan bekerja yaitu verba taktransitif sebab tidak sanggup diikuti nomina.
Verba bertanam memang diikuti oleh nomina jagung, tetapi nomina itu bukan objek dan tidak sanggup menjadi subjek dalam kalimat pasif.Karena itu, bertanam disebut verba taktransitif, sedangkan jagung merupakan petidak ada yang kurang.
Petidak ada yang kurang tidak harus nomina. Dengan demikian, verba taktransitif dibagi atas dua macam, yaitu verba yang berpetidak ada yang kurang dan verba tak berpetidak ada yang kurang.
Perhatikan kalimat diberikut.
1. Rumah orang kaya itu berjumlah dua puluh buah.
2. Dia sudah mulai bekerja.
3. Anak itu kedapatan merokok.
Verba berjumlah, mulai, dan kedapatan yaitu verba berpetidak ada yang kurang, dan petidak ada yang kurang verba itu harus ada dalam kalimat.( verba taktransitif berpetidak ada yang kurang wajib)
Perhatikan kalimat diberikut.
1. Nasi telah menjadi bubur.
2. Kekayaannya berskor seratus miliar rupiah.
3. Bajunya berwarna kuning.
Verba menjadi, berskor, berwarna juga merupakan verba berpetidak ada yang kurang. Namun , dalam konteks lain ketiga verba itu sanggup juga tidak diikuti oleh petidak ada yang kurang, mirip tampak pada teladan diberikut.
1. Pikiran yang dikemukakannya berskor.
2. Film itu berwarna.
verba taktransitif berpetidak ada yang kurang manasuka
Perhatikan kalimat diberikut.
1. Gadis itu tersipu-sipu.
2. bibit kelapa itu sudah tumbuh.
Verba tersipu-sipu dan tumbuh yaitu verba yang tidak sanggup didiberi petidak ada yang kurang.
3. Bibit kelapa itu tumbuh rindang.
Kata rindang sanggup diparafrasekan menjadi dengan rindang.
Verba Taktransitif yang tidak berpetidak ada yang kurang
Contoh : berdiri berlari tenggelam
membaik membusuk datang
menghijau terkejut timbul
duduk terkicuh memburuk
Verba Taktransitif yang berpetidak ada yang kurang wajib
Contoh : beratapkan berdasarkan merupakan
berlandaskan menyerupai berkata (bahwa)
Verba Taktransitif yang berpetidak ada yang kurang manasuka
Contoh : berharga naik ketahuan
berdinding berbaju kehujajan
beratap bercat kecopeta
berhenti berdinding berpintu
merasa berpagar berpola
Verba Berpreposisi
Verba berpreposisi yaitu verba taktransistif yang sulalu diikuti oleh preposisi tertentu, mirip kalimat diberikut.
1. Kami belum tahu akan/tentang hal itu.
2. Saya sering berbicara perihal hal itu.
Contoh lain : cinta pada teringat akan/pada
suka akan tergolong dalam
terbagi atas tidak sengajang akan
sesuai dengan terdiri atas
5. Verba Material
Pengertian dari Verba MaterialArti dari Verba Material yaitu sebuah kata kerja yang mempunyai imbuhan dengan mengacu kepada bentuk tindakan fisik, atau perbuatan yang sedang dilakukan partisipan secara fisik atau tindakan langsung.
Contoh kata dan kalimat yang memakai Verba Material
1. Memukul, Ayah memukul paku dengan palu cukup keras semoga tembus kedalam tembok.
2. Melihat, Kami melihat matahari terbenar dari atas bukit.
3. Menulis, Knorma dan etika Pak Guru sedang menerangkan pelajaran, saya menulis di dalam buku.
4. Memotong, Kakak membantu ibu memotong sayuran di dapur.
5. Mengendarai, Kakakku sedang mencar ilmu mengendarai motor barunya.
6. Verba tingkah laku
Pengertian Verba Tingkah Laku
Arti dari Verba Tingkah Laku yaitu sebuah kata kerja yang tindakannya dilakukan dengan mengacu kepada ungkapan.
Contoh kata dan kalimat yang memakai Verba Tingkah Laku
1. Menolak, Tina menolak meminjamkan buku tulisnya.
2. Menikmati, Andin sangat menikmati mainan pemdiberian paman hingga lupa makan.
3. Memahami, Riska mulai memahami cara melipat baju.
4. Menerima, Aku mendapatkan telepon dari paman dan bibi.
5. Merasa, hari ini sanggup skor 6 padahal saya sudah merasa menjawaban soal dengan benar tiruana.
Demikian artikel berjudul Pengertian Verba Lengkap semoga bisa berkhasiat.
Advertisement